Wednesday 30 October 2013

Hipokrit?

Masih inget ngga, tahun lalu Tere mundur dari DPR?

Sebab mundurnya apa? Saat ditanya wartawan, salah satu jawabannya adalah: "Saya tak mau menjadi orang yang hipokrit, tidak masuk tapi tanda tangan absen. Saya ingin jadi diri sendiri," (lengkapnya baca ini yaa: http://www.republika.co.id/berita/nasional/politik/12/06/01/m4xks2-mundur-dari-dpr-tere-tak-mau-hipokrit )

Keren ya?

Aku juga pengen kayak gitu, resign dari kerjaan yg sekarang, trus waktu exit interview dengan BKD, aku bisa jawab dengan gagah di hadapan kepala BKD: saya harus konsentrasi mengurus keluarga, dan saya ga mau jadi hipokrit seperti para atasan dan beberapa rekan kerja, yg absennya penuh tapi kenyataannya ga pernah ada di kantor.

(padahal ga jelas jg sih, entah ada tahap exit interview ato nggak di instansi yg less professionalism ini --")

Ohmai ohmai, pasti lega banget deh kalo bisa kayak gitu.

Tapi,, sekarang sih masih bingung..

Kalo aku resign, trus cicilan rumahnya gimana? :'(

Ya,, emang sih penghasilanku disini ga ada seperberapanya suamiku, tapii tetep aja berkontribusi utk bantu2 bayar cicilan tagihan ini itu lah..

Jadi klo aku mau resign, ya harus cari sumber pendapatan lain dulu sebagai penggantinya.

Atau suamiku harus naik gaji (atau pendapatan lain) minimal sebesar pendapatanku sekarang.

Bingung deh..

Ya sekarang berdoa dulu deh, minta jalan keluar terbaik dan termudah (teteuup mintanya yg gampang2 aja ^,^) dari Yang Maha Kuasa. Dan tetap bersabar jujur di tengah2 manusia2 hipokrit ini. *sigh* *lap keringat*

Btw, jadi pengen ngomong: Tere sih enak, ga usah kerja, genjreng2 dikit udah dapet duit banyak.. hehe.. :p >> tanda kurang bersyukur *istighfar*

Dah lah, moga cepet dapat jalan keluar, tolong ya Allahhhh..

No comments: